Kamuflase adalah suatu metode
yang memungkinkan sebuah organisme atau benda yang biasanya mudah terlihat
menjadi tersamar atau sulit dibedakan dari lingkungan sekitarnya.[1]
Contoh-contohnya organism yang mampu melakukan kamuflase dapat dilihat dibawah
ini.
Referensi
1. Tokek Ekor Daun
Kamuflase Tokek Daun |
Tokek Ekor
Daun sering juga disebut tokek ekor setan. Tokek Ekor Daun ini berasal dari
Madagaskar. Tokek ini kamuflase dengan menggunakan ekornya untuk meniru daun
atau kamuflase sebagai bentuk pertahanan diri dari pemangsa dan mempermudahnya
mencari mangsa.
2. Kupu-Kupu Daun
Mati
Kamuflase Kupu-Kupu Daun Mati |
Keahlian
dari kupu-kupu ini adalah mampu kamuflase dengan menghindari pemangsa dengan
meniru daun yang mati. Kupu-kupu daun terlihat sangat pintar menyerupai daun.
mereka terbang datang dalam segala macam warna dan bentuk. Tetapi ketika sayap
mereka melipat mereka terlihat seperti daun mati. Mereka dapat ditemukan di
hutan, daerah subur seperti New Guinea, Asia selatan, Madagaskar , India dan
daerah lainnya.
3. Belalang Sembah
Kamuflase Belalang Sembah |
Belalang
sembah mempunyai kamuflase yang sangat unik. Bukan hanya untuk mengecoh
pemangsanya, tetapi ia juga sangat cerdik menipu calon mangsanya. Selain bentuk
tubuhnya yang bisa menyerupai daun atau ranting, gerakan tubuhnya pun mengikuti
gerakan ranting atau daun yang tertiup angin. (Sumber Gambar).[2]
4. Ikan Daun
Kamuflase Ikan Daun |
Ikan daun
berasal dari amazon ini melakukan kamuflase seperti daun yang mati, mulai dari
bentuk tubuhnya hingga gerakannya yang perlahan terombang-ambing mengikuti arus
di permukaan sungai. Ikan daun ini memangsa ikan-ikan yang lebih kecil dengan
cara menarik perhatian mangsa melalui organ di dagunya yang menyerupai cacing.
Apabila mangsa telah mendekat maka dengan super cepat (kurang dari seperempat
detik) ia memanjangkan mulutnya, menghisap korban dan kembali ke posisi semula.
5. Belalang Daun (Katydid)
Belalang
daun kamuflase dengan kemampuan untuk meniru daun untuk mengecoh pandangan
pemangsa. Kadang bentuknya ada yang menyerupai daun hijau, adapula yang
berwarna seperti daun mati. (Sumber Gambar).[3]
6. Serangga Daun (Phyllium
Giganteum)
Serangga
daun atau Phyllium Giganteum melakukan
kamuflase menyerupai daun. Untuk menipu predator, serangga daun ini berjalan dengan cara
membolak-balikkan tubuhnya, bak daun yang tertiup angin. Serangga Daun termasuk
keluarga Phylliidae, keluarga serangga ini meniru daun, rumput dan ranting, dan
mereka memakan tanaman. Umumnya mereka disebut Phasmids. Diperkirakan, serangga
ini sudah ada sekitar lebih dari 40 juta tahun. (Sumber Gambar).[4]
7. Leafy Sea Dragon (Naga
Laut Daun)
Kamuflase Leafy Sea Dragon (Naga Laut Daun) |
Leafy Sea Dragon atau Kuda laut daun
melakukan kamuflase dengan bentuk tubuhnya terlihat seperti sekelompok
daun bergelombang atau rumpun rumput
laut liar. Sangat mengagumkan dan dapat melindungi dirinya dari serangan
predator lain. (Sumber Gambar).[5]
8. Elysia chlorotica
(Siput Laut Daun)
Kamuflase Elysia chlorotica (Siput Laut Daun) |
Elysia chlorotica melakukan
kamuflase menyerupai daun. Elysia chlorotica bertubuh setengah hewan setengah
tumbuhan. Satu-satunya makhluk bergerak yang diketahui bisa memproduksi pigment
hijau daun (klorofil) yang biasanya menjadi bagian utama pada tumbuhan hijau. Para ahli biologi menduga Elysia chlorotica berwarna
hijau karena ia mencuri gen tanaman dari alga yang jadi menu utama santapannya.
Dengan kemampuan memproduksi klorofil, Elysia chlorotica bisa melakukan proses
fotosintesis, yang sebelumnya hanya diketahui dilakukan oleh tumbuhan berdaun
hijau. (Sumber Gambar).[6]
9. Sotong Laut Dalam/
Cumi-cumi laut dalam
Kamuflase Sotong Laut Dalam/ Cumi-cumi laut dalam |
Cumi-cumi
laut dalam ini melakukan kamuflase dengan kemampuan yang tidak biasa, yaitu
dapat mengubah warna dan tekstur seperti daun/ karang di dasar perairan untuk
mempertahankan dirinya secara pasif.
10. Orchid manthis (Belalang anggrek)
Kamuflase Orchid manthis (Belalang anggrek) |
Belalang
anggrek Hymenopus coronatus
adalah spesies belalang yang memiliki warna tubuh menyerupai bunga anggrek
sebagai kamuflase-nya. Dengan kemampuan itulah belalang ini dikenal sebagai
orchid manthis / belalang anggrek. (Sumber Gambar).[7]
11. Laba-Laba Lichen
Kamuflase Laba-Laba Lichen |
Foto diatas
adalah bentuk kamuflase dari laba-Laba
lichen di Taman Nasional Erawan Thailand.[8]
Kemampuan hewan ini sangat unik sehingga mampu mengelabui pemangsa. Dengan teknik
ini pula laba-laba lichen bisa dengan mudah menangkap mangsanya.
12. Euthalia aconthea
gurda (Ulat Bulu Daun)
Kamuflase Euthalia aconthea gurda (Ulat Bulu Daun) |
Bernama
latin Euthalia aconthea gurda
merupakan jenis ulat yang tinggal di India dan Asia Selatan. Panjangnya kurang
lebih 4 mm dengan rambut-rambut yang memenuhi seluruh tubuh dan kakinya.
Warnanya cenderung hijau, dan apabila ia beruntung bisa hidup lama, ukurannya
bisa mencapai 45 mm. Dalam melakukan kamuflase, warna ulat bulu yang satu ini
hijau dan segar, tampak seperti daun apabila ia menempel di tetumbuhan. Untuk
itulah ia seringkali selamat dari aneka serangga pemakan ulat dan burung.
13. Merlet Scorpion
fish
Kamuflase Merlet Scorpion fish |
Scorpion fish ini wujudnya cukup
unik dan memiliki banyak tentakel di seluruh tubuhnya. Tentakel tersebut digunakan
untuk kamuflase karena bentuknya mirip dengan rumput laut dan warnanya
menyerupai tumbuhan laut. Scorpion fish kerap membuka mulutnya untuk menangkap
plankton dan ikan-ikan yang ukuran tubuhnya lebih kecil. Dan saat ia menemukan
mangsa, ia akan melompat keluar dari persembunyiannya. Jenis ikan ini
sebenarnya bermacam-macam ada Lacy Scorpionfish, Weedy Scorpionfish, Merlot
Scorpionfish, Lacy Stingfish, Lacy Firefish, Lacy Goblinfish and Lacy Rockfish.
14. Kamuflase Katak
Kamuflase Kamuflase Katak |
Katak jenis
tertentu juda dapat melakukan kamuflase dengan lingkungannya. Dengan kemampuan
ini katak memperoleh keuntungan sehingga predator seperti ular bisa terkecoh
dengan kemiripannya terhadap habitat.
15. Draco volans
Linnaeus (Kadal Terbang)
Kadal terbang
ini dikenal dengan nama ilmiah Draco
volans Linnaeus, 1758. Nama lokalnya di antaranya adalah cekibar
(Betawi), hap-hap (Sunda), dan celeret gombel atau klarap (Jawa). Dalam bahasa
Inggris disebut gliding lizards atau flying dragon. Hewan ini menyebar mulai
dari Thailand dan Semenanjung Malaya di barat; Kepulauan Filipina di utara;
Sumatra, Mentawai, Riau, Natuna, Borneo, Jawa, Nusa Tenggara, Sulawesi, hingga
Maluku di timur. Kadal yang berukuran agak kecil, panjang total hingga 200 mm.
16. Ulat Hemeroplanes
triptolemus
Kamuflase Ulat Hemeroplanes triptolemus |
Ulat Hemeroplanes triptolemus pada fase
larva, atau ketika masih ulat, serangga itu tampak menakutkan. Wujudnya sama
sekali tak menyerupai ulat pada umumnya, tetapi kamuflase-nya seperti ular
ganas yang melilit dahan pohon. Daniel Janzen, biolog Universitas Pennsylvania,
menyuguhkan wujud menakutkan itu dalam fotonya.
17. Reef Stonefish
Kamuflase Reef Stonefish |
Reef Stonefish ditemukan di
karang berbatu pantai Australia dengan kemampuan kamuflase yang hebat, ikan ini
adalah salah satu yang paling berbisa di dunia. Meskipun biasanya tidak
mengancam jiwa (belum ada yang meninggal sejak masa awal Australia), sengatan
mereka sangat berbahaya dan sangat menyakitkan.
18. Tawny Frogmouth (Podargus
Strigoides)
Tawny Frogmouth (Podargus Strigoides) |
Tawny Frogmouth adalah jenis burung asli Australia. Banyak orang
sering keliru mengira ini adalah burung hantu karena memang sangat mirip.
Burung ini memburu mangsanya (terutama serangga) pada malam hari. Mereka telah
mengembangkan mekanisme pertahanan untuk digunakan di siang hari dalam bentuk
kamuflase yang menakjubkan ini.
19. Bark Bugs (Serangga
Kulit)
Kamuflase Bark Bugs (Serangga Kulit) |
Bark Bugs adalah sejenis
serangga di pepohonan. Bagi sebagian besar serangga, burung merupakan ancaman
yang besar. Serangga ini banyak terdapat di pepohonan di seluruh dunia. Agar terlindungi dari serangan burung
di pohon, serangga kulit ini seringkali menjadi melakukan kamuflase untuk
pertahanan diri sendiri.
20. Leopard
Kamuflase Leopard |
Leopard atau Macan tutul adalah
salah satu dari empat kucing besar. Hewan ini dikenal juga dengan sebutan
harimau dahan karena kemampuannya memanjat. Macan tutul berukuran besar, dengan
panjang tubuh antara satu sampai dua meter. Spesies ini pada umumnya memiliki
bulu berwarna kuning kecoklatan dengan bintik-bintik berwarna hitam. Bintik
hitam dikepalanya berukuran lebih kecil. Macan tutul betina serupa, dan berukuran
lebih kecil dari jantan.[9]
21. Gaboon Vipers (Ular
Gaboon)
Kamuflase Gaboon Vipers (Ular Gaboon) |
Gaboon Vipers yang merupakan
ular paling beracun di dunia. Gaboon Vipers berkamuflase dengan warna dan motif
kulit yg unik. Ular besar ini bersembunyi di antara dedaunan mati yang
bertebaran di tanah hutan Afrika, terkadang juga di tanah gambut dan menyerang
mangsanya.
22. Great Potoo (Burung Potoo)
Kamuflase Great Potoo (Burung Potoo) |
Great Potoo adalah jenis burung
yang memiliki ukuran sedikit lebih besar daripada gagak. Warna bulu utamanya
adalah abu-abu mudah, cream dan coklat. Hewan satu ini juga pintar
menyembunyikan dirinya dari serangan pemangsa atau juga ketika mereka berburu. Kamuflase
dilakukan dengan bertengger di dahan pohon yang hampir kering, maka secara
otomatis warna bulunya akan menyerupai dahan tersebut.
23. Uroplatus (Spesies
Tokek)
Kamuflase Uroplatus (Spesies Tokek) |
Uroplatus adalah hewan yang
termasuk dalam keluarga tokek dengan tubuh yang pipih dan ekor yang cukup
lebar. Hewan satu ini merupakan hewan endemik di Madagaskar. Kemampuannya
menyamarkan diri pada suatu ranting atau dahan pohon. Sehingga membuat mangsa
atau pemangsanya tidak dapat mengidentifikasi keberadaannya.
24. Stone flounder (Kareius
bicoloratus)
Kamuflase Stone flounder (Kareius bicoloratus) |
Stone flounder atau Kareius bicoloratus adalah
sejenis ikan yang memiliki bentuk tubuh pipih. Kemampuannya menyamar sangatlah
baik, karena sangat mirip dan hampir tidak dapat diketahui bahkan oleh manusia.
Keunikan lain dari ikan ini yaitu ketika telur flounder menetas, anak ikan ini
lahir dengan dua mata biasa-satu pada masing-masing sisi kepalanya. Tetapi
ketika ikan tumbuh menjadi dewasa, salah satu mata mulai bergeser ke sisi yang
lain. Tak lama kemudian, kedua mata berada pada bagian atas sisi ikan jika
terlihat dari dasar laut.
25. Flatfish
Kamuflase Flatfish |
Flatfish adalah jenis ikan termasuk
dalam kategori ikan yang memiliki tubuh unik. Sesuai dengan namanya, bentuk
ikan ini datar, alias flat. Cara kamuflase
dengan perubahan pigmentasi atau warna dalam tubuh ikan flatfish, mirip dengan
bunglon. Ikan flatfish ini biasanya memangsa ikan yang lebih kecil. Ikan ini
bisa ditemukan di perairan Kanda dan Amerika Serikat. Baca Juga: 20 Hewan Unik Mirip Alien
Referensi
[1]
Wiki. 2015. Kamuflase (Online). http://id.wikipedia.org. Diakses Pada
Tanggal 10 Februari 2015
[2]
Img. 2015. Gambar (Online). Atjehcyber.net.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
[3]
Img. 2015. Gambar (Online). Brisbaneinsects.com.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
[4]
Img. 2015. Gambar (Online). Commons.wikimedia.org.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
[5]
Img. 2015. Gambar (Online). Duniahewan.info.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
[6]
Img.2015. Gambar (Online). Bates.edu.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
[7] Img.
2015. Gambar (Online). Djoenedz.wordpress.com.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
[8] Wow.
2015. Gambar (Online). Wowkeren.com. Diakses
Pada Tanggal 10 Februari 2015
[9]
Wiki. 2015. Macan Tutul (Online). Id.wikipedia.org.
Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2015
Memang tuhan menciptakan makhluknya dengan kelebihan dan kekurangannya gan...
ReplyDeleteKunjungi juga nih website ku
Obat Radang Sendi | Obat Nyeri Sendi | Obat Sakit Sendi